Minggu, 09 Desember 2012

[FanFiction / Chapter 2] Lost in Beautiful Dream

Title : Lost in Beautiful Dream
Character : Park Ji Ra [OC], Kris Wu from EXO-M and other support cast.
Chapter : 2
Genre : ___ (fill the empty space whatever you want!) [?] -_- 
Fandom : EXOTIC
Pairing : Ji Ra x Kris
Author : Baby Krisses (~^o^)~ 
Language : Indonesia
Rating : For all creature in the world who find this FF xD

Kris Wu
Cr : Tumblr_shimchangmaine

Baeji menerangkan konsep yang sudah dipilih untuk album baruku nanti, dia tampak sangat profesional. Tak heran dia menjadi manager, mungkin berkat dia aku menjadi terkenal. "Konsep ini dipilih oleh JiRa sendiri, lirik lagunya juga dibuat oleh JiRa yang dibantu oleh composer terkenal. Ide-idenya didukung karena unsur keunikan yang dipilih JiRa" Aku melongok seperti orang bodoh, barusan yang dikatakan Baeji tak bisa aku percaya. Aku? Membuat lirik lagu dan konsepnya juga? 'Daebak!!!' Pekikku dalam hati. Kris memandangku dengan tatapan takjub. "Boleh aku lihat lirik lagunya?" Baeji memberikan secarik kertas yang berisi lirik lagu "Lost in beautiful dream... Interesting! Aku akan menulis part Rap-nya" 

= = = = = = = = = =


Aku mencoba untuk menjalani hidupku yang sekarang, walaupun aku tak tahu secara pasti tentang apa yang terjadi denganku.

"Baeji-ssi~ Aku sekolah dimana?" , "JiRa-ah, stop memanggilku seperti itu. Biasanya juga kau memanggilku onnie. Kau tak ingat dimana kau bersekolah?" , "K-kirin?" Baeji mengangguk. "Kenapa aku tidak bersekolah? Ini kan hari jumat" , "Kau izin hari ini, Kris dan kau perlu latihan untuk duet di album barumu" Mendengar nama Kris senyumku langsung mengembang cepat menunjukkan deretan gigi. "Kau ini kenapa?" Tanya Baeji heran "Aniya onnie~~" jawabku dengan cengengesan.

Aku dan Baeji pergi ke tempat studio practice xxx entertainment, aku rasa inilah entertainment tempatku bekerja. "Annyeong annyeong~~~" Aku menyapa setiap pegawai enertainment, mereka membalas menyapaku dengan ramah. "Wooow~" gumamku. Ruang pratice ini lumayan besar, disudut kiri ada piano dan gitar dan sudut kanan ada alat-alat fitnes. Aku berjalan mendekati kaca, aku mulai berkaca dan melakukan pose aneh. Itu kebiasaan burukku "Annyeong JiRa-ah~~ Apa yang sedang kau lakukan?" Seorang namja separuh baya tengah merekamku. "Ah! Omo omo... Ahjussi, kau merekamku? Aku malu..." Aku menyembunyikan wajahku dibalik tapak tangan. Ahjussi itu tertawa melihat tingkahku.

"Ini hari pertama kau latihan untuk albun terbarumukan?" Tanyanya "Ne!!" Jawabku dengan semangat "Kau akan berduet dengan Kris Wu?" , "Ne ne ne~~!!!" Aku meloncat kesana-kemari "Ah kyopta! Ada pesan untuk fans mu?" , "Annyeong~~ Aku Park JiRa. Untuk semua fans setiaku, terimakasih atas dukungan kalian! Aku tak mungkin berdiri menjadi seorang artis terkenal tanpa dukungan kalian. Album baruku ini spesial ku persembahkan untuk kalian semua! I LOVE YOU ALL!!!" Pekikku di akhir kata sembari melakukan aegyo

Tak lama kemudian Kris masuk kedalam ruang practice. Dia memperlihatkan kesopanannya dengan menyapa dan membungkuk kepada semua Kru yang ada di dalam ruangan. Aku meraih binder besar dan spidol yang terletak diatas piano. Aku berjalan mendekatinya "Oppa! Minta tanda tangan" Pintaku dengan wajah berseri-seri dan senyum lebar layaknya fangirl "Oppa? Sebelumnya kau memanggilku sunbae" Kris menanda tangan binder itu, aku hanya membalasnya dengan senyum sparkteeth. "Tuliskan, untuk Park JiRa" Kris melirikku sedikit dan memalingkan pandangan ke binder "Ah! Jangan lupa beri love sign di akhir katanya! :3 " Tambahku. "JiRa-ah~ Kau fans Kris eoh?" Tanya ahjussi sang kameramen itu. "Ne~!! Ehehehe..." Kris tersenyum mendengar jawabanku.

"Ayo ayo mulai latihan!" Baeji mengingatkan kami dengan suara keras "Jyeah! Hwaiting!!!" Pekikku. Kris berekspresi normal dan tak berlebihan, dia tanpak tenang. Aku berlatih menolah vocalku dengan menyanyikan lagu yang berjudul Lost in Beautiful Dream itu. Aku selalu memerhatikan Kris, dia terlihat sangat serius. Dia terus mencoba menulis lirik untuk bagian rapnya. "Selesai!" Kris merentang tangannya keatas dan melakukan sedikit perengangan otot. "Jinjja? Cepat sekali... Bisa kau nyanyikan bagian rap-nya?" Pintaku dengan sedikit antusias. Kris mulai menyanyikan bagian rap yang ditulisnya. Aku terhanyut dalam suara beratnya yang melantun dengan tempo sedang. Tidak cepat dan juga tidak lambat, cocok dengan laguku "Aku suka~~ Kau memadukan antara bahasa mandarin dan inggris dalam rap-mu. Mungkin jika aku masuk kedalam rap-mu dengan high tone akan terdengar lebih hidup" Aku berceloteh memberi sedikit masukkan.

Kris diam tak angkat bicara "A-aku salah ya? Ah! Mianhae oppa~~" Aku membungkuk dan terus membungkuk "Aniya, JiRa-ah~ Kau membuat aku kagum, kau masih muda tapi sangat berbakat" Kris tersenyum hangat, aku merasakan panas menjalar keseluruh bagian mukaku. Yah! Kris kagum padaku! KYAAAHH! "Gomawo oppa~ Aku akan traktir oppa ice cream karena sudah memujiku. Ahahaha" , "Kau tahu, aku sanggup menghabiskan 1 kontainer ice cream" , "Omo! Aku tak akan jajan 6bulan jika mentraktir kau ice cream, oppa" Semua Kru tertawa karena candaan kami. 

Aku dan Kris beserta Kru lain menghabiskan waktu dengan berlatih hingga matahari terbenam. "Aku rasa latihannya cukup, minggu depan kita akan melakukan latihan untuk koreografi mv. Hari ini kita sudah melakukan yang terbaik. Terima kasih atas kerja sama kalian semua~!!" Baeji menyudahi latihan. Dari tadi aku tak tenang, aku berniat mengajak Kris untuk makan bersama. Tapi... Aish! Aku takut. Terlalu beresiko. Aku melihat Kris berjalan keluar ruang practice "Oppa, chakkaman!" Kris membalikkan tubuhnya hingga menghadapku "Ayo kita makan dulu, aku berhutang ice cream padamu" , "Okay, kajja~" Kris menerima ajakanku. Dia berjalan keluar duluan, Baeji tercengang melihat ku "Onnie onnie onnnie-aaah!!! Aku pergi dulu~~ Nanti akan ku bawakan makanan ;D " Aku berlari kecil keluar dari ruang practice meninggalkan Baeji yang masih tercengang. 

Kami memilih makan di restoran fast-food saja. Kami memilih duduk di tempat yang jauh dari keramaian "Oppa, aku mengajakmu makan untuk menepati janjiku" , "Iya~" Kris tak pernah lupa untuk tersenyum setiap kali berbicara. "Bagaimana kabar member lain?" Aku mencoba membuka pembicaraan dengan pertanyaan ringan "Baik~ Aku masih penasaran dengan kejadian kemarin" Aku berhenti makan dan berpikir sejenak "Ah itu... Bagaimana harus menceritakannya yah? Aku juga tak mengerti apa yang terjadi pada diriku, oppa" , "Mianhae~ Lupakan saja pertanyaan tadi, ayo... Lanjutkan makannya" Kami memakan semua makanan sampai habis tak tersisa. "Aku kenyang sekali~!!" Aku menepuk pelan perutku yang sudah terisi. "Oppa, Kau mau kan selca bersamaku?" Aku menyungging senyum lebar "Tentu saja, JiRa-ah" 

Kami mengatur pose untuk ber-selca-ria, 1 2 3 4 snapshoot! Kami mengambil 4 selca bersama. Lalu kami berbicara tentang album baruku. Ini tahap perkenalan kami, berharap kami tak canggung di kemudian hari. Setelah selesai berbincang-bincang Kris mengantarku pulang ke apartemen. "Gomawo oppa" , "Seharusnya aku yang berterima kasih untuk ice cream dan makan malamnya" , "Ehehe... No problem!" Aku keluar dari mobil mercedes benz nya dan masuk ke apartement. "KYAAAAAHH!" Pekikku setelah masuk kedalam apartement "Onnie onnie! I did it! Aku makan bersama Kris! Ini makanan untukmu, onnie~~ Aku mau mandi dulu~~" Aku terus nyerocos tanpa memberi Baeji kesempatan untuk bicara. Lekas aku mandi dan bersantai diatass ranjangku yang empuk.

"Kau senang sekali, ada apa?" Baeji ikut berbaring disamping ku "Onnie, lihat~" Aku menunjukkan foto aku dan Kris "Kau cepat sekali mendekatinya, padahal dia sepertinya tipe tidak terlalu banyak bicara" Baeji meraih handphoneku dan melihat foto itu "Ehehe! Aku selalu aktif berbicara, walaupun dia menjawab sepatah-dua kata. Aku tak mempermasalahkan itu, asalkan dia menyimak setiap pembicaraanku saja itu sudah cukup :) " , "Love in duty~~" Baeji menggodaku "Yah! Onnie-aaahh >< " , "Ahahaha" 

__Park JiRa POV end__

__Kris Wu POV__

Setelah selesai mengantar JiRa, aku langsung pulang ke dorm. "Aku pulang~" Aku masuk kedalam apartement "Gege, kenapa latihannya lama sekali?" Tao mengintrogasi sebelum aku meraih ganggang pintu kamar "Aku makan malam dulu" , "Sama siapa?" Tanya Baekhyun "Jangan bilang dengan Park JiRa!" Timpah Chanyeol "Mwoya?? Ah jinjja???" Pekik Sehun tertahan. "Shi (iya)" , "SHENMEEE?? (apa)" Pekik Lay, Luhan, Tao berbarengan. Sedangkan member EXO-K melongo melihat ku dan LLT secara bergantian. Jelas saja mereka tidak tahu apa yang kami bicarakan. "Xiumin hyung, apa yang mereka bicarakan?" Tanya Sehun kepada Xiumin. Aku masuk kedalam kamar tanpa menjawab atau menjelaskan lebih lanjut tentang JiRa pada member lain -- Aku cape.

Badanku terasa lengket, i need to shower first. Selama aku berada di kamar mandi, aku mendengar kresak-krusuk dari luar. Setelah selesai mandi aku keluar dari kamar mandi "Yah! Apa yang kalian semua lakukan disini? Chanyeol, kenapa handphoneku ada ditanganmu?" Mereka tertangkap basah sedang mengobrak-abrik isi tasku. "Gege, kau punya hubungan apa dengan JiRa?" Tanya Luhan "Hyung, kau menyukainya?" Tanya Suho "Ini apa? Kau berfoto dengannya!" Chanyeol memamerkan foto di dalam handphone ku "Apa barusan date pertama kalian?" Tanya Xiumin "Kalian terlihat serasi... Tapi kau terlalu tua untuknya, hyung~" Timpah Kai "1 2 3 4... 4 tahun. Empat tahun lebih tua dari JiRa. Dia seumuranku!" Tambah Sehun sambil menghitung jarinya "Kai, komentarmu tajam sekali. Kau bisa menyinggung perasaan Kris hyung!" D.O menceramahi Kai. Sedangkan Tao dan Chen hanya menonton ekspresiku.

Seriously, mereka benar-benar mengintrogasiku habis-habisan. "Kalian ingin mendengar jawaban yang bagaimana?" Tanyaku balik "Jawaban yang tak akan membuat hatiku sakit" Jawab Tao. Semua member mengangak lebar melihat Tao "She might to make me fall in love. But, you're my only one male partner" , "A-aku tak mengerti yang hyung katakan, tapi aku yakin ini pasti menyangkut Taoris couple!" Kata Chen mantap. Semua member tertawa terbahak-bahak mendengar komentar innocent-nya Chen.

__Kris Wu POV end__

__Park JiRa POV__

Kemarin aku baru saja selesai rekaman. Selanjutnya akan latihan koreografi.




Aku mulai terbiasa dengan segala kegiatan sebagai artis, aku berpura-pura seperti artis sesungguhnya walaupun sebenarnya aku ini tak tahu apa-apa. Aku mulai terbiasa dengan kehidupan mewah, menjadi famous, sebagai sorotan setiap orang. Satu hal yang masih tersangkut dalam pikiranku, bagaimana semua ini bisa terjadi? Sampai sekarang aku berfikir bahwa ini hanya mimpi. Mimpi panjang dan entah kapan aku akan bangun. 

Aku memandangi ruang belajarku yang penuh oleh gambaran manga, buku-buku dan komik-komik yang bertuliskan namaku sebagai pengarangnya. Beberapa CD album dan foto-fotoku. Aku duduk didepan meja belajar dan meraih secarik kertas sketsa dan mulai menggores kan pensil di atas kertas polos itu. Aku mengikuti kata hatiku untuk melukis sesuatu 'Unbelieveable' takjubku dalam hati. Sebelumnya aku tak pernah menyelesaikan gambaran dalam waktu kurang dari 5 menit. "Dia Kris" gumamku sambil memandang gambaran yang baru jadi itu. Tanpa sadar aku menggambar versi manga wajahnya.

~ TO BE CONTINUE ~

Maap maap~ (_ _) maap ya kalo update FF nya luama banget. Author lagi sibuk -_-v ditunggu aja part 3 nya ya? ^^


Tidak ada komentar:

Posting Komentar